Awalnya Ateis, Kini Seniman Ini Kabarkan Tentang Kasih Yesus
Sumber: www.christiantoday.com

Internasional / 27 April 2016

Kalangan Sendiri

Awalnya Ateis, Kini Seniman Ini Kabarkan Tentang Kasih Yesus

Lori Official Writer
8077

Seniman terkenal asal Inggris, Charlie Mackesy dikenal kini tak lagi pribadi yang sama seperti saat dirinya menganut paham ateis. Hidup Charlie berubah setelah 25 tahun silam mengenal Yesus dan kemudian dipakai untuk mengabarkan Yesus di negaranya, Inggris.

Dalam sebuah wawancara bersama CBN, Charlie Mackesy berbagi tentang alasannya menggeluti profesinya sebagai seniman. Lalu mantan ateis inipun mengatakan Yesus menunjukkan dia tujuan hidup yang sebenarnya saat berada di sebuah taman di London. Ia merasa pada waktu itu ada sesuatu yang lebih daripada melihat sesuatu hanya melalui mata.

“Yesus perlahan memperkenalkan saya kepada sebuah perjalanan untuk menemukan orang-orang yang begitu cantik, itulah awal seni saya baru dimulai,” ucap Mackesy.

Dia menambahkan Yesus selalu saja menunjukkan objek yang indah kepadanya dengan cara pandang yang berbeda. “Karena saya merasa dia bekerja di dalam saya, “Lihat. Betapa indahnya orang yang duduk di bangku itu?’ Dan saya tidak pernah menghiraukan dia sebelumnya,” imbuhnya.

Suatu kali, Mackesy pernah merasakan bagaimana lagu rohani berjudul ‘Oh Happy Day’ dari The Edwin Hawkins Singers mampu menitikkan air matanya. Kala itu, dia menghadiri festival musik dan berdiri di toilet portable yang begitu kotor dan mulai merasakan pesan dari lagu itu. Seketika itulah Mackery mulai menitikkan air mata dan dia terjatuh karena kaki kirinya tergelincir.

Pengalaman itu memberi Mackery sebuah renungan bahwa orang-orang yang begitu dekat dengan Yesus mungkin tidak begitu religius dan tidak begitu ramah di gereja. Namun Yesus mengasihi semua orang tanpa syarat. Dalam website pribadinya, Mackery mengatakan bahwa Yesus adalah pribadi yang begitu penting. Dia menyebut Yesus sebagai ‘pintu’ untuk mendapatkan sesuatu yang indah yang dia cari.      

Saat ini Mackesy telah menjadi pembicara yang luar biasa di Inggris. Banyak orang Kristen menilai dia sebagai sosok seniman populer yang begitu dekat dengan kaum ateis. Tak sedikit yang menyangka bahkan dia adalah seorang penginjil. Dia juga telah berkomitmen untuk melayani orang-orang yang belum mengenal Tuhan.

Sumber : Christiandaily.com/jawaban.com/ls
Halaman :
1

Ikuti Kami