Tak Perlu Menuntut Hak, Pilihlah Jalan Kasih
Kalangan Sendiri

Tak Perlu Menuntut Hak, Pilihlah Jalan Kasih

Puji Astuti Official Writer
      5668
Show English Version

Lukas 6:29

Barangsiapa menampar pipimu yang satu, berikanlah juga kepadanya pipimu yang lain, dan barangsiapa yang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu.

Bacaan Alkitab Setahun [kitab]Mazmu142[/kitab] ; [kitab]Yohan2[/kitab] ; [kitab]IISam11-12[/kitab]

Saat ini banyak orang menuntut haknya bisa terpenuhi. Namun semakin banyak hak yang di dapat, manusia bukan semakin merasakan kemerdekaan. Sebaliknya, mereka menjadi tawanan dari rasa iri (kamu mendapatkan hak lebih banyak dari saya!), ketamakan (aku berhak mendapatkan lebih!), atau kepahitan (hakku telah dirampas!).

Daripada fokus kepada apa yang patut kita dapatkan, seharusnya kita mengambil sudut pandang Alkitab seperti mengasihi musuh dan mengampuni orang yang menganiaya kita (Matius 5:44). Sebagai orang percaya kita diajar untuk melepaskan hak sehingga kita bisa mengejar tujuan Ilahi. Walau demikian bukan berarti kita bisa diinjak-injak seenaknya. Tapi, kita menawarkan respon yang benar sesuai ajaran Alkitab. Singkatnya, orang percaya harus lebih fokus menunjukkan kasih Allah daripada menuntut haknya.

Mungkin Anda berpikir, "Tapi saya telah diperlakukan tidak adil!" Mari kembali kita arahkan pandangan kita pada Yesus, Dia telah memberikan teladan, bagaimana Ia dikhianati murid-Nya sendiri, dianiaya oleh orang  sebangsa-Nya bahkan disalibkan untuk dosa-dosa kita. Walau mengalami semua itu, Ia masih berkata, "Ya Bapa, ampunilah mereka." (Lukas 23:34).

Sebelum Anda berkata bahwa kapasitas Yesus untuk mengampuni di luar kemampuan Anda sebagai manusia biasa, ingatlah bahwa Roh Kudus berdiam di hati orang percaya, Dialah yang memampukan kita untuk bisa hidup sama seperti Kristus hidup. Namun semua itu adalah pilihan yang bisa kita ambil atau abaikan.

Ingatlah bahwa kasih mengalahkan penghakiman; Pilihlah kasih maka Anda akan mengalami kemerdekaan, namun jika Anda memilih mempertahankan hak Anda maka hal itu akan membelenggu hidup Anda.


Ikuti Kami