Dan Price, Potong 90 Persen Gajinya Demi Naikkan Gaji Pegawainya

Profile / 20 April 2015

Kalangan Sendiri

Dan Price, Potong 90 Persen Gajinya Demi Naikkan Gaji Pegawainya

Puji Astuti Official Writer
4887

Baru-baru ini nama Dan Price menjadi buah bibir di berbagai media karena ia memotong gajinya sebesar $930.000 supaya bisa menaikkan gaji karyawannya menjadi minimal $70.000 per tahun. Sekitar 70 orang mengalami kenaikan gaji dan 30 orang melihat gaji di rekeningnya menjadi dua kali lipat dari sebelumnya. Lalu gaji Dan Price sendiri jadi berapa? Dia mengaku kini gajinya hanya $70.000 per tahun sama seperti karyawan lainnya, dari sebelumnya sebesar 1 juta dolar.
Gila? Ya, tindakan Dan Price ini terbilang gila dan membuat decak kagum banyak orang. Dan Price merupakan CEO dan rekan pendiri dari Gravity Payments. Ia mendirikan perusahaan dibidang keuangan itu bersama saudaranya Lucas Price pada Februari 2004. Dua bersaudara itu mengembangkan usaha kecilnya menjadi multinasional dalam waktu hampir 10 tahun dan menyabet berbagai penghargaan, termasuk salah satunya penghargaan dari Presiden Barack Obama dalam bidang wirausaha.
"Ada kesenjangan yang lebih besar hari ini dibandingkan dengan apa yang terjadi sejak Resesi Besar (Great Recession, resesi yang dikaitkan dengan jatuhnya ekonomi Amerika yang berdampak mendunia - Red). Saya telah memikirkan hal ini dan hanya berpikir, Ini waktunya. Saya tidak bisa menunggu hari lain lagi tanpa berbuat sesuatu tentang hal ini," demikian pernyataan Price yang dikutip Huffington Post.
Salah satu yang memotivasi Dan Prince untuk menaikkan gaji karyawannya adalah untuk membuat mereka lebih bahagia dalam bekerja. Pemikiran ini muncul saat ia sedang mendaki bersama seorang teman dan mendengarkannya bercerita tentang kesulitannya untuk membawar uang sewa rumah yang terus naik, hal itu membuat ia menyadari bahwa hal yang sama juga dialami karyawannya dan dia harus melakukan sesuatu untuk mengatasinya.
Ia mengaku pemotongan gajinya tidak akan terlalu mempengaruhi gaya hidupnya. Ia tidak berencana mengganti mobilnya yang sudah berusia 12 tahun, dan dengan pemotongan penghasilannya itu ia masih bisa mentraktir teman-temannya sebulan sekali. Sepertinya ia terbiasa hidup sederhana, walau ia mengaku bahwa tetap ada sesuatu yang harus dikorbankan.
"Ada yang perlu dikorbankan." demikian ungkap pria berusia 30 tahun itu. "Tapi begitu keuntungan perusahaan kembali ke level $2,2 juta, gaji saya akan kembali seperti semula. Jadi hal itu adalah motivasi yang baik."
Gravity merupakan layanan pembayaran baik menggunakan kartu debit ataupun kredit, pembayaran elektronik dan juga memberikan konsultasi bisnis dengan biaya yang terjangkau dan bersaing. Basis layanan ini berada di Washington, Oregon, dan Hawai. Namun kantor pusatnya berada di Seattle, Washington.

Sumber : Huffingtonpost.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami