Kilau Emas di Tahun 2015 Cenderung Memudar

Nasib emas memasuki tahun 2015 ini tidak menunjukkan perubahan positif dibandingkan dengan tahun 2014 yang terus cenderung turun. Di akhir tahun 2014, harga emas berjangka jatuh diposisi US$ 1.142,6 per troy ounce, nilai tersebut adalah posisi terendah emas dalam jangka waktu 6 tahun terakhir.

Nasib serupa juga dialami oleh harga emas fisik atau emas batangan. Di bulan Desember 2014 lalu, PT Aneka Tambang TBK menjual emas ukuran 1 gram senilai Rp.516.000,- sedangkan ukuran di atas 10 gram seharga Rp. 480.000,- per gram.

Sekalipun emas murah, namun minat konsumen untuk membeli malah cenderung turun. Hal ini menunjukkan bahwa pasar melihat bahwa emas tidak lagi menjadi instrumen simpanan yang aman atau safe haven. Berdasarkan data yang dirilis Kontan.co.id, permintaan emas batangan di dunia turun sebesar 27%, sedangkan untuk emas perhiasan turun sebesar 4%. Hal yang sama juga dialami bank sentral yang permintaan emasnya menurun sebanyak 9%. Negara dengan permintaan emas tertinggi adalah India, yaitu naik 60% dibandingkan dengan kuartal III tahun 2013.

Para ekonom memprediksi nasib emas tidak akan mengalami banyak perubahan di tahun 2015 ini. Salah satu penyebabnya adalah kondisi perekonomian global yang kurang bergairah, terutama di wilayah Asia dan Eropa. Sebaliknya kondisi ekonomi Amerika diperkirakan akan semakin membaik, walau demikian dampaknya terhadap harga emas tidak akan terlalu banyak berarti.

Walau saat ini kilau emas tidak terlalu cerah bahkan cenderung suram, namun investasi emas masih tetap menjanjikan dalam jangka panjang. Jika Anda berminat membeli emas untuk investasi, disarankan untuk membeli emas batangan dibandingkan dengan perhiasan emas. Karena jika Anda membeli perhiasana emas, saat menjual kembali akan dipotong sekitar 20%. Selain itu jangan membeli emas batangan dengan ukuran kecil, karena semakin besar ukuran emas yang Anda beli, biaya cetak emas semakin kecil sehingga harga pergramnya bisa lebih murah.

Jika Anda memilih emas untuk instrumen investasi pilihan Anda, pastikan untuk jangka waktu panjang di atas 5 tahun, karena jika tidak maka saat harga emas cenderung turun seperti saat ini, Anda akan rugi. Walau demikian investasi emas cukup aman dan juga bisa dengan mudah dijual jika Anda mengalami kondisi darurat dan membutuhkan uang. Jangan tergoda untuk investasi emas dengan metode macam-macam yang bisa berujung pada investasi bodong. Pilihlah yang sederhana, yaitu emas batangan atau emas berjangka.

Sumber : Kontan.co.id

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles