Inilah 4 Strategi Jokowi Berantas Premanisme di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku memiliki 4 strategi khusus untuk mengatasi persoalan premanisme yang ada di Ibukota. Mulai dari memaksimalkan peran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) hingga mengubah Monumen Nasional menjadi ruang kreatif adalah cara yang akan digunakan oleh mantan Walikota Solo ini untuk mengurangi tingkat kejahatan di Jakarta.

Berikut 4 strategi Jokowi berantas premanisme di Jakarta dan sekitarnya :

1. Siagakan Satpol PP

Mengantisipasi aksi-aksi premanisme, Jokowi menegaskan akan mengerahkan para anggota Satpol PP ke sejumlah titik lokasi yang dianggap rawan terjadi tindak kejahatan. Adapun lokasi-lokasi yang dimaksud antara lain pasar, terminal, Kanal Banjir Timur (KBT), dan bahkan Monumen Nasional (Monas).

Satpol PP ini, ungkap Jokowi, diproyeksikan bekerja selama 24 jam menjaga daerah dimana mereka ditempatkan.

2. Menyerahkan urusan Premanisme kepada Aparat Berwajib

Walau memiliki kuasa memerintah di Jakarta, Jokowi menyatakan tidak mau mencampuri urusan hukum. Mengenai penangkapan sejumlah preman di wilayah provinsinya, pasangan pemimpin ini Basuki Tjahaja Purnama mengaku menyerahkan sepenuhnya hal tersebut kepada aparat berwajib.  

"Kalau sudah masuk kriminal dan hukum, itu urusan aparat," jawab Jokowi saat dimintai tanggapan oleh wartawan mengenai penangkapan Hercules dan anak buahnya oleh kepolisian setempat beberapa hari lalu.

3. Razia Preman

Sebagai wujud dukungan terhadap aparat kepolisian, Jokowi beberapa bulan lalu menyatakan menyambut baik upaya Polda Metro Jaya menggelar operasi preman di sejumlah wilayah Jakarta.

Hal ini pun ditegaskan ulang oleh Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto saat menjelaskan mengenai operasi Premanisme yang pihaknya lakukan, November 2012 silam.

"Operasi ini akan dilakukan terus pada tempat-tempat yang ditengarai menjadi sarang preman. Premanisme ini memang meresahkan masyarakat," kata Rikwanto di Jakarta, Selasa (6/11).

"Beliau (Jokowi) sudah paham kondisi Jakarta dan akan bermitra lebih baik lagi dengan kepolisian untuk mewujudkan Jakarta yang aman," pungkasnya.

4. Sulap Monas Jadi Ruang Kreatif

Prihatin dengan suasana Taman Silang Monumen Nasional (Monas) yang banyak disusupi aksi premanisme, Jokowi di akhir desember 2012 sempat memberikan janji akan menyulap taman raksasa itu menjadi ruang kreatif pada 2013.

Pria murah senyum itu mengatakan, untuk mewujudkan Monas sebagai ruang kreatif maka ia akan mengadakan banyak festival di sana diantaranya festival musik etnik, seni tradisi, dan tari-tari tradisional.

Mari kita berharap semua strategi dari Jokowi ini bisa berjalan sesuai rencana sehingga Jakarta aman yang diidamkan oleh seluruh masyarakat ibu kota benar-benar terwujud.

Jakarta aman bukanlah angan-angan. Ini adalah sebuah hal yang pasti bisa diwujudkan, cepat atau lambat.

Baca juga :

Cegah Flu Versi Baru Dengan 7 Tips Sederhana Ini

Dokumentasi Kopdar Perdana JCers 2013

Anak Pesimis dan Anak Optimis

The Way You Love Me

Kisah Nyata Betco : Pria Playboy yang Suka Meniduri Wanita

Sumber : detik.com / budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles